SURABAYA Proses penerimaan siswa baru (PSB) di Surabaya terancam kacau karena pembagian subrayon timpang antara pusat dan pinggiran.
Beberapa sekolah menilai rencana pembagian subrayon menguntungkan sekolah di Surabaya Pusat. Sementara untuk sekolah di kawasan Surabaya Timur, Selatan,dan Utara,harus rela menerima input siswa yang rendah.Kondisi itu tak lepas dari pembagian subrayon yang dilakukan Dinas Pendidikan (Dindik) Surabaya. SMA di Surabaya pusat mendapat jatah calon siswa dari SMP unggulan. Sementara SMA di luar Surabaya Pusat mendapatkan calon siswa yang kualitasnya lebih rendah.
Maklum, dalam pelaksanaan PSB tahun ini Dindik menerapkan aturan kalau SMA hanya bisa menerima lulusan SMP yang berada satu kawasan. Meskipun pilihan calon siswa ada tiga sekolah, ketiga pilihan itu harus ada di satu kawasan. Kalau keluar dari kawasan,maka siswa tersebut tidak diizinkan melanjutkan pendaftaran. Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) bidang Kurikulum SMAN 7 Surabaya Abu Masyhuri.
infogue
Filed under: PPDB Online |
Leave a Reply